kumpulan puisi

Sabtu, 16 Juni 2012

luka terbaluti doa

Beberapa malam kemarin.. aku merasakan hal yang sangat mengganggu pikiran dan hatiku tentang dirinya. Selama ini aku tak pernah mendapat kejelasan jawaban tentang siapa sebenarnya yang ada di hatinya?.

Namun..inilah suatu anugerah yang Tuhan berikan padaku sebuah kekuatan akan perasaan yang terkadang membuatku aku sering dapat merasakang sesuatu yang tidak beres sedang terjadi .

Renunganku selama ini..selama bersamanya. sangat kurasakan ada yang terasa janggal.. yahh.. ada kebohongan disini..ada ketidak jujuran di sini..

Selama ini aku berusaha menyimpannya sendiri dalam hati..karena aku begitu menyayanginya ..hingga aku takut ketika aku harus mengungkapkannya dia akan tersakiti..

Namun.. kejadian malam itu ..aku tak dapat lagi menahannya.. dengan berdoa dalama hati kuberanikan diri menanyakan hal itu padanya..

Ternyata jawaban tetap dialihkannya dengan ribuan alasan yang membuatku semakin sedih.. dan miris..

Selama ini di tiap doaku.. aku selalu memohon padaNYA ..aku bermunajat semampuku pada Tuhanku Yang Maha Mengetahui apa yang tidak tiketahui oleh hambaNya.

Tiap waktu aku selalu melantunkan doa-doa untuk nya dan tak lupa selalu memohon agar Tuhan memberikan petunjuk padaku.. yahh petunjuk akan suatu kebenaran.. tentang apa sedang terjadi..dan siapakah sebenarnya yang ada di dalam hatinya.

Karena selama ini aku selalu merasa asing dengan apa yang diucapkanya padaku, meskipun indah.. aku merasa itu semua bukan untuk ku..aku bukan makhluk yang penuh dengan kecurigaan namun rasa dalam hati ini tak dapat dipaksa dan tak dapat dibohongi.. ada sesuatu yang selama ini membuatku resah.. bertanya.. bingung dengan arah hatinya.. dengan kata tutur dan kecupan itu terasa asing..dan bukan untukku..

Aku jadi membatasi diri saat ingin bertemu dan berkomunikasi dengannya.. aku tidak pernah merasakan hal seperti ini sebelumnya.. aku memang menyayangi dan mencintainya.. namun seperti ada yang manahanku dari hati kecilku.. untuk membuat pagar tinggi karena hati kecilku selalu berteriak..

“BUKAN AKU lah YANG ADA DI HATI nya selama ini..!!!”

Aku berusaha menepis semua keraguan itu.. namun..hatiku tak dapat dibohongi..!!

Sering kali kutemui pesan mesra dan tebar pesona nya dengan beberapa gadis yang memang sudah pernah kusebutkan di hadapanya namun dirinya tetap saja berkelit.

Aku sering merasa sedih.. ketika aku hanya dapat membaca komunikasi mereka dengan mesra, kemudian suatu waktu dia dengan gampangnya berteriak marah padaku???

“Aku merasa sangat seperti sasak pelampiasan emosinya selama ini..aku bahkan berani meyakinkan nya bahwa kata-kata sekasar itupun hanya pernah dilontarkanya padaku saja selama hidupnya..”

“Tuhan.. apakan dia sadar dengan apa yang sedang dilakukannya padaku?

” Aku tidak pernah menuntut apapun darinya.. aku hanya ingin sekedar mengetahui yang merupakan hakku untuk kuketahui..sebuah jawaban dari pertanyaan yang mudah..Apakah aku yang ada di hatinya..ataukah sosok laki2 lain?”

“Aku hanya ingin mengetahuinya sebagai arah untukku melangkah setelah aku mendapatkan keyakinan dan kejelasan dari dirinya tentang keberadaanku selama ini di hatinya.. bukan aku memaksa untuk dicintainya..aku hanya ingin tahu..siapa yang ada di hatinya selama ini dan akupun siap menerimanya meskipun jawaban pahit akan kutelan..”

Dan malam ini pun setelah kuselesaikan shalatku, aku kembali bermunajat padaNya..

“Ya Allah.. dengan segala keterbatasanku..dengan segala kerendahanku.. aku mohon berilah petunjukMU akan suatu kebenaran.. yang mungkin akan sangat pahit kuterima..namun akan membukakan mataku agar tersadar akan kenyataan yang sesungguhnya..”

“Ya Tuhan Yang Maha Mengetahui apa yang ada di dalam hati setiap hambaMu.. aku mohon ijabahkan doa ku.. apapun kenyataanya.. aku tetap HambaMu yang akan selalu mencintaiMu di saat suka dan dukaku..”

“Takkan kuberpaling dariMu hanya dengan tersakitinya hatiku.. karena Engkulah Maha membuka hati manusia..Maha pembolak-balik hati manusia..dan apapun yang terjadi.. aku mohon lindungilah hatiku selalu.. amin..”

Kemudian setelah kuselesaikan ribuan doaku padaNya..

Langsung kusebut namaNYa keras dalam hatiku…

“Ya Allah… Sungguh Engkau Yang Maha Tahu setiap hati hambaMu…!!!” Teriakku hatiku terpenjat setengah mati…

Kusadari..tiba-tiba.. aku merasa sangat sesak dalam dada, ribuan air mata hati seperti ingin terurai deras dari mataku..hantaman detak jantungku dalam relung hatikupun terasa menyesakkan dan menyakitkan..!!!!!

“Tuhan.. Syukurku padaMu.. Engkau benar-benar memberikan sebuah petunjuk akan kebenaran.. yang selama ini dirinya selalu menyembunyikan dariku.. ternyata benaarrr.. laki2 lain yang ada di hatinya…!! “

“Tuhannn… mengapa…mengapa harus aku.. yang dia korbankan… mengapa aku yang selama ini berusaha menjadi penjaga hatinya..mengapa Tuhan..??

Ternyata benarrr.. pertanyaan-pertanyaanku yang selama ini selalu membuatku membatasi diri padanya.. bahkan untuk bertemu saja aku merasa ada rasa yang sangat tidak biasa.. sangat ganjil semua nya..namun saat malam ini juga terungkap sudah..

“Ya Allah… apa salahku…???”

“Aku tahu.. aku bukan pujangga yang hebat dan bukan laki2 yang seperti diinginkannya.. tetapi mengapa dia masih saja mengungkapkan hal-hal manis yang membuatku semakin berjuang untuk menepis keraguan pertanyaan-pertanyaan hatiku selama ini,,,??”
smuaa.. karena aku sayang dan tulus padanya..??
“Hanya karena aku bukan seorang pujangga..puitis.. yang bisa membuat hatinya melayang-layang setiap waktu…”

“Dan karena seorangaku hanya seorang laki2 yang realistis.. yang sudah sangat mengerti betapa beratnya hidup.. dan hidup tidak bisa dihadapi dengan manis atau indahnya sebait puisi..maka aku tak pernah memberikan puisi namun berusaha memberikan solusi…??!!”

“Aku hanya laki2 yang selalu ingin mendampingi bungaku dengan setia.. dan mendapat kesetiaan pula darinya..”

“Aku hanya seorang laki2 yang hadir memberikan cinta yang sederhana dan dengan tulus memberikan padam

“Ungkapan sayang darinya, kecup darinya,kata tutur manisnya.. benar-benar seperti ruang kosong tanpa udara..hampa..”

“Aku merasakan kekosongan itu sudah sejak lama.. aku tahu dia sama sekali tidak tulus menyayangiku…namun aku berusaha bertahan hanya untuknya.. dia masih rapuh dalam kondisi terjatuhnya.. aku hanya ingin menemaninya dan mendampinginya hingga dirinya bangkit kembali dengan cerahnya …!!”

“Namun tak kusadari.. memang dirinya tak pernah mempertanyakan bagaimana perasaanku selama ini .. aku pun juga seakan terlupakan bahwa aku juga seorang manusia yang punya hati..punya perasaan…dapat tersakiti dan membutuhkan sandaran ketika terlempar jauh dan terjatuh seperti saat ini..”

“Aku melupakan perasaanku…. aku hanya berjanji untuk selalu melindungi hatinya…aku bahkan tak peduli dengan hatiku yang tersakiti selama ini dan tak kurasakan…”

“Kini.. aku benar-benar sudah tak sanggup untuk berkata apa-apa lagi.. hanya ini yang dapat kutulis..”

“Bait-bait luka hatiku.. kini kau torehkan dalam lembar hidupku..”
“ Dan ketulusanku selama ini padanya pun… pudar seketika.. terurai tanpa makna baginya..dan menyisakan luka yang cukup dalam di hati ini..”

” Aku benar-benar menyayanginya setulus hatiku Tuhan.. juga dengan segala kekurangan dan kelebihanya..dan aku semampuku selalu ingin selalu berada mendampinginya disaat dia membutuhkanku..

“Tuhan… mengapa Engkau biarkannya membohongiku selama ini… setelah aku berjuang untuk selalu memberikan yang terbaik untuknya…??”

“Tuhan.. aku tahu hidup tak mudah… tapi aku dengan segala keterbatasanku.. aku berusaha selalu ada untuknya setiap waktu..”

“ Tuhann.. Maafkan akuu.. maafkann hambaMu yang bodoh ini…”

“Harusnya aku tak menentang kegundahan hatiku sejak lama akan hal ini.. karena Engkau sudah memberikan suatu petunjuk padaku.. namun aku abaikan.. “

“ Lapangkanlah hatiku untuk memaafkan segala tentangnya…ya Allah..”
“ Aku sangat..sangat bersedihh.. terluka.. hancur..namun.. aku tetap berusaha tersenyum syukur… karena Allah telah ijabahkan doa ku selama ini..segala kegundahan hatikupun terjawab dengan sempurna…”

“Kepada sang terkasih…maafkan aku.. jika aku tak dapat manjadi seorang yang seperti kau inginkan..aku hanya berusaha meyakini ketulusan hatiku untukmu, aku selalu berusaha melakukan dan memberikan segala yang terbaik untukmu….”

“ Namun.. aku bahagia.. dan bersyukur.. dengan apa yang telah aku berikan selama ini, itulah yang sebenar-benarnya bentuk kasihku dan tulusnya sayangku padamu…dan aku diberikan Allah kesempatan untuk memberikan dan menunjukkannya padamu.. sungguh sebuah cerita indah dalam hidupku..”

“ Aku bahkan tak pernah selesai untuk membahas tentang hal ini denganmu..aku takut kau akan tersakiti..hingga kutemukan sendiri jawabannya setelah lama kubermunajat padaNya disetiap doaku dan ternyata Tuhan menunjukkanku tepat saat maalam ini juga setelah usai doaku..”

“Aku mencintaimu tulus..menyayangimu seadanya..dan memampukan diriku untuk selalu ada saat kau butuhkan…bukan suatu yang aku permainkan.. itu semua adalah bentuk ketulusan sayangku padamu..”

“ Semoga kau menyadari semuanya..”

“ Aku datang dengan kesederhanaan cintaku dan apa adanya diriku ..karena kuingin dicintai apa adanya setulus aku mencintaimu..namun jika memang dia lebih membuatmu merasa cinta dengan kata-kata manis dan indahnya.. aku tidak dapat berkata apa-apa..

“Sejak awal aku mengenalmu.. aku selalu berdoa yang terbaik untukmu…agar kau selalu bahagia dimanapun dan kapanpun kau berada.. agar kau menggapai citamu sesuai yang kau harapkan..”

“ Untukmu orang yang ku kasihi..maafkan segala kekuranganku.. dan keterbatasanku..selama ini.. dan kuucapkan terimaksih karena dan aku telah mengenalmu dan membawa dirimu masuk dalam hidupku.. meskipun cerita ini berakhir menyakitkan buatku…aku tetap berterimaksih padamu..”

“Untukmu yang kukasihi…semoga kau bahagia selalu, .. doaku selalu menyertaimu..keikhlasanku semoga mempermudah jalanmu.. amin..”

“Tuhan Yang Maha Penyayang.. Lindungilah dirinya selalu, beri dia kebahagiaan selalu dalam hidupnya.. “

“Ya Allah.. aku sungguh mohon ampun atas dosa dan kebodohan yang telah kuperbuat.. sakitku..lukaku..sedihku.. sangat-sangat terasa saat ini dalam lubuk hatiku.. “

“Ya Allah.. kuatkan aku.. beri akau kemampuan untuk memperbaiki dan memulihkan kembali hatiku yang terluka dengan mendekatkan diri selalu padaMu.. aku mencintaiMu disaat sedih dan sukaku.. disaat laraku dan bahagiaku..”

“Ya Allah.. aku memang tak memiliki tempat untuk sejenak meletakkan hati dan kepalaku dan menagis dalam pelukan untuk sekedar berbagi rasaku perihku ini… karena aku memang tak punya penguat hati selain diriMU..namun aku yakin Allah Maha Tahu apa yang sedang kubutuhkan saat ini… “

“Ya Allah izinkan aku lebih mencintaimu.. agar aku mendapat ketenangan dalam hatiku yang terluka saat ini… dan ribuan syukur kupanjatkan padaMu..karena Engkau Maha pembuka jalan bagi hambaMU.. Engkau telah menunjukkan Kebenaran yang nyata yang selama ini aku merasa seperti berselimutkan mimpi buruk di dalam pikiran dan hatiku selama ini…”

“Terimakasih Ya Robb.. atas segala rahmatMu pada orang-orang yang kucintai, keluarga dan orang yang kukasihi meskipun aku tersakiti olehnya..”

“Ya Allah RahmatMu yang sungguh luas..tak dapat kupungkiri..semoga hidayah selalu Kau berikan padaku..sebagai penerang dalam hidupku..untuk terus menebarkan cinta kepada saudara-saudaraku yang membutuhkan cinta dariku dan aku kutebarkan cinta tulusku ke segala penjuru agar Engaku selalu membarikan Rahmat yang luas bagiku dalam hidupku…untuk yang kusampaikan pada saudara-saudaraku yang membutuhkannya.. amin..”

Sejenak.. kuhapus air mata batinku yang semakin deras di dalam hatiku.sungguh menyesakkan dadaku.. membuat kepalaku mendadak pusing.merasakan sakitnya hati dan berusaha mengaendalikan teriakan hati kecil yang sangat terluka..

“Aku harus jalani semuanya..dengan ikhlas… “

“Luka ini akan kubalut dengan Doa hingga sembuh…meskipun ku harus ribuan mill berjalan membawa luka ini pergi bersamaku..membawa sisa hati dan lukaku..ke tempat dimana Tuhan akan menyembuhkan luka ini..”

“Meskipun aku akan ribuan kali terjatuh dan tertatih untuk sembuhkan luka ini… tanpa ada yang dapat menolongku terkecuali aku mohon pertolongan pada Tuhanku..”

“Biarku pergi …dengan luka ini…asalkan aku tak melukaimu.. asalkan aku melihat orang yang kukasihi bahagia .. tanpa harus tahu sedalam apa luka yang telah ditorehkanya dalam hatiku.. ..”

“Semoga Allah membukakan mata hatinya.. aku terlalu lelah dan lemah untuk dipermainkan dan disakiti ..dan aku tak ingin menyakiti siapapun..”

2 komentar: