Akulah pekerja kreatif
gak ada kerjaan aku nyari kerjaan masih gak ada kerjaan juga aku nyari-nyari siapa yang bisa dikerjain... Aku pekerja kreatif jam rumah aku lebihi 10 menit biar tidak terlambat kantor. jam kantor aku kurangi sepuluh menit biar rasanya kayak pulang awal... Aku pekerja kreatif meja bersih aku berantakin biar keliatan sibuk meja ku berantakan aku beri tumpukan tinggi biar monitor gak dilihat orang... Aku pekerja kreatif jam makan siang aku ng-imel jam makan siang habis aku makan siang jam kerja berlangsung aku ke musholla atau ke pantry atau ke toilet atau ke bank atau ke... Akulah pekerja kreatif gak ada yang nelpon aku telpon-telponan telpon rumah gak diangkat aku telpon temen telpon temen lagi sibuk aku telpon sepupu telpon sepupu batereinya habis aku nelpon salah sambung... Aku pekerja kreatif boss ada aku di meja boss gak ada aku di manaa gitu... Aku pekerja paling kreatif kompi kantor aku buat permainan interktif (ngegame -red) telpon kantor aku buat nelpon temen kuliah printer kantor aku buat ngeprint CV fax kantor aku buat ngefax obyekan internet kantor aku buat browsing loker imel kantor aku buat ikutan milis | |
Lalu aku berdiri … Di pintu gerbang ini Tempat kita menorehkan titah Diatas Singgasana bermahkota butiran kata mutiara Kita berkuasa pada masing-masing perasaan dengan kuat Yang direkat oleh rasa… sayang dan cemburu Kita adalah raja dan ratu Yang berkuasa atas hamparan rasa … yang tiada dijangkau oleh apapun Kita adalah penguasa Kerajaan hati yang tiada dapat dimengerti …
kumpulan puisi
▼
Kamis, 19 Juli 2012
kariawan kreatif
MINDER
hatiku pilu
hatiku malu
hatiku sendu
hatiku terpaku
aku menyerah tanpa perlawanan
aku pergi tanpa pamit
rasanya bagai tentara tanpa senjata
rasanya bagai pejuang tanpa jejak
aku kecewa pada diriku
terpaku dalam kekecewaan
aku kecewa pada diriku
terdiam tanpa tujuan
aku menangis ditengah kegelapan
aku menangis ditengah hutan
tak tau apa yang harus kulakukan
tak tau apa yang harus kukerjakan
kebimbangan ada dalam pikiranku
ketakutan ada dalam perasaanku
kekawatiran selalu menghantuiku
keputus'asaan selalu dihadapanku
Tuhan tolonglah aku
Tuhan lihatlah aku
Tuhan inilah aku
Tuhan jamahlah aku
SELAMAT TINGGAL
SELAMAT TINGGAL
Aku tak merasa kalah dlm penantian ini
Aku hanya merasa lelah yg teramat sangat
Setelah mengurung hatiku dlm cinta yg tak pernah terjawab
Aku seperti tertusuk duri yg tak pernah kusadari seberapa dlm meninggalkan luka perih
Menikmati sakitnya sampai tak terasa lagi luka telah mengalirkan darah
Begitu dalamnya cinta menghujam hingga tak bisa kubedakan lagi antara tangis & tawa
Keduanya telah menjadi satu dlm butiran hampa
Terbata dalam kata
Tertatih dalam jejaknya
Tersia-sia tanpa bahagia
Aku mungkin belum kalah, tapi yg pasti aku mulai kecewa
Membawa kakiku berjalan menjauh dari cintamu
Perlahan tapi pasti
Tertahan tapi tak punya daya untuk kembali
Aku tak merasa kalah dlm penantian ini
Aku hanya merasa lelah yg teramat sangat
Setelah mengurung hatiku dlm cinta yg tak pernah terjawab
Aku seperti tertusuk duri yg tak pernah kusadari seberapa dlm meninggalkan luka perih
Menikmati sakitnya sampai tak terasa lagi luka telah mengalirkan darah
Begitu dalamnya cinta menghujam hingga tak bisa kubedakan lagi antara tangis & tawa
Keduanya telah menjadi satu dlm butiran hampa
Terbata dalam kata
Tertatih dalam jejaknya
Tersia-sia tanpa bahagia
Aku mungkin belum kalah, tapi yg pasti aku mulai kecewa
Membawa kakiku berjalan menjauh dari cintamu
Perlahan tapi pasti
Tertahan tapi tak punya daya untuk kembali
DI UJUNG PAGI
DI UJUNG PAGI
Mengapa bahagia beranjak pergi?
Jauh kudekap, ditepis sunyi mencercap
Sementara, tak sedikitpun kakiku bergerak meninggalkan penantian yg kusekap
Di batas rindu, menyekat cinta dlm pedih yg meratap
Dengan apa lagi kugambarkan jujur dan tulusku?
Aku terbentur jawab yg belum juga terungkap
Dijerat mimpi semu tanpa penghabisan yg merekat
Di ujung pagi, aku tercekat
Mendambamu, setiap saat
Mengapa bahagia beranjak pergi?
Jauh kudekap, ditepis sunyi mencercap
Sementara, tak sedikitpun kakiku bergerak meninggalkan penantian yg kusekap
Di batas rindu, menyekat cinta dlm pedih yg meratap
Dengan apa lagi kugambarkan jujur dan tulusku?
Aku terbentur jawab yg belum juga terungkap
Dijerat mimpi semu tanpa penghabisan yg merekat
Di ujung pagi, aku tercekat
Mendambamu, setiap saat
Kau Takkan Kumiliki
Kau Takkan Kumiliki
ada yang tak bisa kubaca dari gerak bibirmu
ada yang tak bisa kuraba dalam hangat pelukmu
tapi pandangan matamu
masih seperti yang kulihat empat tahun yang lalu
pandangan mata yang dulu pernah menjerumuskanku
dalam dimensi cinta tak berbatas ruang dan waktu
seperti menggapai-gapai dasar
yang tak juga tersentuh
dan masih kuingat betul
betapa aku tersiksa
seperti terpenjara
saat kusadari
kau takkan kumiliki
ada yang tak bisa kubaca dari gerak bibirmu
ada yang tak bisa kuraba dalam hangat pelukmu
tapi pandangan matamu
masih seperti yang kulihat empat tahun yang lalu
pandangan mata yang dulu pernah menjerumuskanku
dalam dimensi cinta tak berbatas ruang dan waktu
seperti menggapai-gapai dasar
yang tak juga tersentuh
dan masih kuingat betul
betapa aku tersiksa
seperti terpenjara
saat kusadari
kau takkan kumiliki
Rabu, 04 Juli 2012
Aku Malu jadi Orang Indonesia
Aku Malu jadi Orang Indonesia
Kekayaan Melimpah, tapi rakyatnya
MENGEMIS kepada Malaysia yang pernah belajar kepada Indonesia. Dan
rakyatnya Hanya Jadi Konsumen barang Asing.
Aku Malu jadi Orang Indonesia
Penduduknya Sangat Banyak, tapi rakyatnya hanya jadi KORBAN MEMBER MLM dari Malaysia dan China.
Aku Malu jadi Orang Indonesia
Penduduknya MAYORITAS MUSLIM, tetapi rakyatnya Saling Bunuh Saling Tipu dan Pemimpinnya yang mayoritas Muslim Menjadi Koruptor
Aku Malu jadi Orang Indonesia
Kebudayaan Kita Paling Kaya, Setiap daerah ada tarian yang menjadi kebanggan Dunia,
tetapi Anak Mudanya Hanya Bangga dengan Budaya dan Gaya Hidup Korea dan Amerika
tetapi Anak Mudanya Hanya Bangga dengan Budaya dan Gaya Hidup Korea dan Amerika